Fuji Menangis Usai Alami Pelecehan di Acara Lari Kendari

Oleh JC_AldiWednesday, 7th August 2024 | 10:02 WIB
Fuji Menangis Usai Alami Pelecehan di Acara Lari Kendari
Fuji Saat Mengikuti Acara Lari Di Kendari (FOTO: Instagram/Fuji_an)

PINUSI.COM - Selebgram terkenal, Fujianti Utami atau Fuji, baru saja mengungkapkan insiden tidak menyenangkan yang dialaminya saat mengikuti event lari di Kendari, Sulawesi Tenggara. Fuji berbicara mengenai pengalaman tersebut, berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi.

 Fuji awalnya menceritakan bagaimana ia tiba-tiba ditarik dan dipeluk oleh seorang ibu berbaju hitam setelah mengikuti acara lari tersebut. Meski awalnya Fuji tampak ingin berbalik arah, ibu tersebut menahannya.

"Aku ditarik ibu-ibu mah nggak nangis. Biasa saja. Mungkin karena dia gemas, ngefans, aku mah nggak masalah," ujar Fuji saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (6/8/2024). Namun, ia menegaskan bahwa ia tidak ingin menyalahkan siapa pun atas insiden tersebut. Lebih lanjut, Fuji membahas insiden kedua yang lebih mengganggu, di mana area sensitifnya disentuh.

"Yang aku permasalahkan itu kalau misalnya kena ke area-area sensitif ya," kata bintang film "Bukan Cinderella" itu.

Fuji kemudian mengimbau masyarakat untuk tidak sembarang memegang atau memeluk seseorang, terutama orang yang belum dikenal. "Sebenarnya itu agak sensitif sih, aku cuma mau kasih tahu di situ bukan masalah aku kena ini, itu. Sebenarnya soal masalah tolonglah pengertiannya gitu lho, jangan asal pegang orang," tegasnya.

Panitia Event Run Meminta Maaf

Panitia penyelenggara event lari di Kendari turut menyampaikan permintaan maaf terkait insiden yang menimpa Fuji. Ketua Panitia Sultra Fun Run, Isei Audrey Natanti, menyatakan permohonan maaf atas kejadian tersebut, mengakui bahwa situasi tersebut di luar dugaan mereka.

"Kami dari panitia memohon maaf atas insiden yang dialami itu. Ini semua di luar dari dugaan kami selaku panitia," kata Isei kepada detikcom, Selasa (6/8/2024).

Isei juga mengungkapkan bahwa panitia sebenarnya sudah menyediakan pengamanan ketat untuk Fuji, namun tim pengamanan kewalahan mengatasi banyaknya masyarakat yang hadir.

"Ada juga bodyguard, cuman memang terlalu banyak orang. Jadi penjagaan kewalahan karena banyak masyarakat yang datang," jelasnya.

"Kejadian ini menjadi atensi dan pelajaran bagi kami, agar insiden seperti ini tidak terjadi kembali di kemudian hari," tambah Isei.

Tag

Terkini

Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | Monday, 28th April 2025 | 14:29 WIB
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | Monday, 28th April 2025 | 14:28 WIB
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta