Dua Pekerjaan Ini Jarang Diminati, tapi Bisa Bergaji Rp10 juta per Hari!

Oleh sarahsalsabillaMonday, 18th September 2023 | 12:00 WIB
Dua Pekerjaan Ini Jarang Diminati, tapi Bisa Bergaji Rp10 juta per Hari!
Memiliki pekerjaan dengan gaji yang tinggi adalah impian setiap orang. Foto : Pinterest

PINUSI.COM - Memiliki pekerjaan dengan gaji tinggi adalah impian setiap orang, namun hal tersebut akan sebanding dengan risiko maupun kemampuan yang dimiliki.

Sulitnya mendapat pekerjaan, terkadang membuat orang tertarik terjun ke bidang yang berbahaya, meski taruhannya nyawa.

Akun YouTube Short@faktarealita96 pada Sabtu 16 September 2023 melansir dua pekerjaan yang berbahaya namun menawarkan gaji fantastis, yakni:

1. Pekerja di pabrik nuklir Jepang

Pekerjaan yang satu ini memiliki risiko yang sangat berbahaya, sebab para pekerja diharuskan tinggal dan selalu siap siaga memperbaiki reaktor nuklir.

Jika para pekerja yang bekerja di bidang ini terkena sedikit saja radiasi nuklir, maka dapat dipastikan bisa mengakibatkan cacat seumur hidup, bahkan kematian. 

Tak main-main, gaji yang diterima para pekerja di pabrik Nuklir Jepang ini bisa mencapai Rp10 juta per hari.

2. Nelayan penangkap kepiting Alaska

Pinusian,siapa bilang profesi sebagai nelayan tidak menjanjikan. Buktinya, ada nih nelayan yang memiliki penghasilan hingga miliaran rupiah sekali melaut.

Yup, nelayan penangkap kepiting Alaska ternyata masuk dalam kategori pekerjaan yang berbahya dan jarang peminatnya, namun bergaji besar.

Kenapa demikian?

Sebab, pekerjaan yang satu ini terkenal memiliki risiko yang sangat tinggi.

Karena, mereka harus berada di tengah lautan yang sangat ganas dengan ombak yang tinggi dan berada pada suhu di bawah nol derajat celcius, selama lebih dari 24 jam. 

Namun, di balik resiko yang tinggi tersebut, para penangkap kepiting Alaska akan mendapat bayaran yang sangat tinggi yaitu sekitar Rp5 miliar hingga Rp7 miliar dalam satu kali keberangkatan. (*)

Terkini

Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | Monday, 28th April 2025 | 14:29 WIB
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | Monday, 28th April 2025 | 14:28 WIB
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta